BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Inilah 10 Gejala Sebelum dan Sesudah Kematian ...

124

Comments

  • Boring.
  • Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah.

    Saya memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa.

    Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik.

    Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar.
    (Sayidina Umar Bin Khattab).

    ................


    Tiga manusia tidak akan dilawan kecuali oleh orang yang hina :

    orang yang berilmu yang mengamalkan ilmunya, orang cerdas cendikia dan imam yang adil.


    Tiada musibah yang lebih besar daripada meremehkan dosa-odsamu dan merasa ridho dengan keadaan rohaniahmu sekarang ini.

    Tiada yang lebih baik dari dua kebaikan : Beriman pada Allah dan bermanfaat bagi manusia.
    Tiada yang lebih buruk dari dua kejahatan : Syirik pada Allah dan merugikan manusia.


    Manusia Paling baik adalah orang yang dermawan dan bersyukur dalam kelapangan, yang mendahulukan orang lain, bersabar dalam kesulitan.


    Tiga tanda kesempurnaan iman : Kalau marah, marahnya tidak keluar dari kebenaran. Kalau senang, senangnya tidak membawanya pada kebatilan. Ketika mampu membalas, ia memaafkan.

    Dengannya Allah kuburkan kedengkian, Dengannya Allah padamkan permusuhan; Melaluinya diikat persaudaraan; Yang hina dimulyakan. Yang tinggi direndahkan.

    Jika orang dapat empat hal, ia dapat kebaikan dunia akhirat: Hati yang bersyukur, lidah yang berzikir, badan yang tabah pada cobaan, dan pasangan yang setia menjaga dirinya dan hartanya.


    Nabi ditanya bermanfaatkah kebajikan setelah dosa? Ia menjawab: Taubat membersihkan dosa, kebaikan menghapuskan keburukan.


    @tommywebby @tobleron @Irawan01 @lenterahijau @arcoiluz @peacelover @charmed @bondi
  • Rasulullah Saw. bersabda,


    “Dunia dihuni empat ragam manusia.

    Pertama, seorang hamba diberi Allah harta kekayaan dan ilmu pengetahuan lalu bertakwa kepada Rabbnya, menyantuni sanak keluarganya, dan melakukan apa yang diwajibkan Allah atasnya maka dia berkedudukan paling mulia.

    Kedua, seorang yang diberi Allah ilmu pengetahuan saja, tidak diberi harta, tetapi dia tetap berniat untuk bersungguh-sungguh.

    Sebenarnya, jika memperoleh harta dia juga akan berbuat seperti yang dilakukan rekannya (kelompok yang pertama). Maka, pahala mereka berdua ini adalah (kelompok pertama dan kedua) sama.


    Ketiga, seorang hamba diberi Allah harta kekayaan, tetapi tidak diberi ilmu pengetahuan. Dia membelanjakan hartanya dengan berhamburan (foya-foya) tanpa ilmu (kebijaksanaan). Ia juga tidak bertakwa kepada Allah, tidak menyantuni keluarga dekatnya, dan tidak mempedulikan hak Allah. Maka, dia berkedudukan paling jahat dan keji.

    Keempat, seorang hamba yang tidak memperoleh rezeki harta maupun ilmu pengetahuan dari Allah, lalu dia berkata seandainya aku memiliki harta kekayaan maka aku akan melakukan seperti layaknya orang-orang yang menghamburkan uang, serampangan dan membabi buta (kelompok yang ketiga), maka timbangan keduanya sama.”

    (HR. Tirmidzi dan Ahmad)


    Saudaraku tercinta, semoga kita dapat memetik pelajaran dari apa yang telah disampaikan oleh Nabi Muhammad Saw. tersebut.
    Amin Ya Allah Ya Robbal Alamin.
  • http://agorsiloku.wordpress.com/2007/01/27/pengalaman-spiritual-haji/


    Pengalaman Spiritual Haji



    Posted by agorsiloku pada Januari 27, 2007


    Setiap orang yang berangkat ke Tanah Haram untuk berhaji kerap berkisah tentang pengalaman- pengalaman spiritualnya. Saya sendiri, memiliki pengalaman yang diceritakan tentang apa yang dilihat dan dirasakan. Sengaja tidak disusun berdasarkan urutan kejadian, tapi berdasarkan urutan perasaan saja sehingga kadang loncat dari satu lintasan ke lintasan lainnya. Berikut ini yang saya dengar langsung dari pengalamann-pengalaman rekan yang berhaji baik dari rekan (yang berhaji sebelumnya), maupun yang pergi bersama. Agor sendiri, rasanya tidak memiliki pengalaman istimewa seperti yang diceritakan di sini :

    Kakak berkisah bahwa dalam satu sholat di depan Ka’bah, di antara Adzan dan Qa’mat melakukan dzikir. Beliau merasakan dan melihat bahwa semua isi mesjid mengaminkan apa yang diucapkannya dalam dzikir. Mereka yang mengaminkan itu berpakaian putih, namun beliau tidak melihat wajahnya.

    Beliau ini adalah pengurus masjid dan majelis pengurusan jenazah di tanah airnya. Sewaktu pulang dari sholat, beliau bertemu dengan seseorang tinggi besar. Orang itu mengucapkan salam, menyalaminya lalu berkata :”Bapak Pak X kan?. Selamat, Bapak telah menjalankan pekerjaan Bapak dengan baik dan ikhlas semoga….”. Dan beberapa ucapan pujian dan rahmat keselamatan diucapkan orang itu. Temannya yang bareng pulang bersamanya bertanya :”Bapak melamun ya!, kok ngomong sendiri”.

    “Coba deh lihat Pak Agor, Kalau subuh di Mesjidil Haram itu. Udara bergetar berselimutkan hawa yang seperti membeku. Tiang-tiang dan bangunan mesjid itu bergetar, seperti mau rubuh. Itulah saat turunnya malaikat”. Begitu disampaikan kepada saya. Tentu saja, ketika di sana saya menunggui saat itu dua tiga kali. Melihat ke langit ketika adzan subuh diperdengarkan pertama kali. Apakah hal serupa dapat Agor rasakan. Sampai selesainya sholat subuh, saya tidak pernah mengalami hal itu. Saya berpikir, alangkah dahsyatnya pengalaman Bapak X ini.

    Isteri saya cerita, bahwa si B, teman kakak saya yang berangkat bersama ke haji tapi di klotter berbeda sama sekali tidak pernah berangkat ke mesjid dan menjalankan prosesi hajinya. Mengapa?. Karena hampir satu bulan mengalami haid terus menerus. Suatu hal yang tidak pernah dialaminya selama hidupnya?. Saya hanya terkesima saja.

    Saudara saya P merasa sangat yakin akan dapat mencium Hajar Aswad,:”Dia ingin ceritakan ke teman-temannya bahwa mencium Hajar Aswad itu gampang”. Sampai ke pulangnya, beliau tidak berhasil mencium Hajar Aswad.

    Pak B bercerita bahwa ketika di Nabawi, beliau dimintai tolong seorang tua agar dibawa ke Raudah. Pak B sendiri memang ingin berangkat ke sana, tapi belum tahu. Orang tua itu bahasa Indonesia saja tidak bisa, pakai bahasa Jawa medok. Si orang tua itu memegang baju Pak B agar diantar. Dengan ikhlas sambil bertanya kiri kanan, arah ke Raudah akhirnya dicapai pula. Lalu Pak B bilang sambil menengok ke samping :”Nek, ini sudah sampai di Raudah”. Tapi yang memegangnya, menguntit sepanjang sampai ke Raudah sudah tidak ada. Entah dimana “menghilangnya”, padahal sedari tadi dia berpegangan ke bajunya. Pak B, setiap hari sholat di Raudah. Bahkan, ketika tidak merencanakan sekalipun, tahu-tahu sampai di sana. Kita semua tahu, mencapai Raudah itu membutuhkan perjuangan tersendiri.

    Orang berkulit hitam itu, kata teman-teman keringatnya bau dan menyesakkan. Namun, saya tidak pernah mengalami/merasakan sama sekali. Bahkan di Nabawi, ada orang besar, orang Afrika yang berlalu di dekat saya, lalu duduk. Tapi, malah sekilas saya merasakan harum!. Mungkin udara di sana dingin, jadi tidak berkeringat. Saya hanya berucap alhamdulillah saja.

    Sedang duduk sholat, karena tempatnya sempit ada ruang sedikit saja langsung diisi orang. Pak ini ketika sedang duduk, bersiap akan sholat, tiba-tiba ada jemaah lain duduk di sebelahnya. Sisa ruang sedikit itu dipakainya dan menggeser paksa jemaah lainnya. Usai sholat, setelah salam, beliau melihat “orang” itu kemudian melayang ke atas, entah kemana?.

    Kaki isterinya dari Bapak Z ini sering sekali terinjak orang. Begitu seringnya, sampai kakinya bengkak. Kemudian beliau tersadar. Beliau sering memarahi anaknya yang susah jalannya. Rupanya, dia diingatkan akan sikapnya saat di tanah air.

    Banyak orang ke sana, bercerita tentang pengalamannya. Saya punya saudara yang juga sudah 6 kali berhaji. Namun, beliau sampaikan tidak satu kalipun mengalami apa yang diceritakan. Jangankan untuk mengalami spiritual seperti itu, untuk sekedar bisa bersimpuh menangis di tanah suci saja tak berhasil. Namun, saya percaya bahwa pengalaman-pengalaman setiap orang itu indah (dan ada juga yang tidak menyenangkan). Ada yang pengalamannya lebih bersifat metafisis ada juga yang bersifat nyata dan lembut. Mungkin semua tergantung apa yang dipersepsikan. Secara keseluruhan, saya menyimpulkan sebagai berikut :


    Ada sentuhan-sentuhan spiritual yang ditunjukkan selama di Tanah Suci atas perilaku jamaah yang memenuhi panggilanNya. Beberapa dari jamaah itu mengalami hal-hal yang sifatnya tak terjelaskan. Ada dua kemungkinan untuk hal ini : Karena situasi sakral dalam nurani masing-masing sehingga kepekaan menjadi lebih tinggi atau memang sedang berbohong saja. Namun, saya lebih meyakini, kemungkinan pertamalah yang terjadi. Ini adalah pengalaman esoteris yang indah atau tidak nyaman bagi pelakunya.

    Peristiwa yang terjadi bersifat fisis (logis), misalnya sering dimarahi orang, diinjak kakinya, kehilangan, sering diberi orang, ditolong terus menerus, yang terhubungkan dengan kejadian atau sikapnya di tanah air. Pengalaman-pengalaman positif memberikan hikmah dan menimbulkan kesadaran tambahan atas ketidakberdayaan seorang hamba pada Sang Mahapencipta dan juga menimbulkan refleksi positip atas perilakunya kemudian. Pengalaman-pengalaman ini menimbulkan kerinduan untuk kembali datang ke rumahNya. Tampaknya juga bahwa tingkatan esoteris yang terjadi berkaitan dengan rasa ikhlas sehingga ujian kesenangan atau kepedihan yang terjadi diterima sebagai bagian dari usaha mendekatkan diri kepadaNya. Akhirnya, perasaan itu menimbulkan kebahagiaan tersendiri yang tak bisa dilupakan, selalu dirindukan.

    Terdapat kondisi pula bahwa kepergiannya ke tanah suci tidak menimbulkan rasa apa-apa. Biasa saja. Tidak menimbulkan hal-hal yang istimewa. Artinya, sama saja dengan wisata biasa. Semua kekesalan dunia, kurang makan, pelayanan yang buruk, keramaian bikin sumpek dirasakan sebagaimana biasa. Singkatnya, orang ini tidak mengalami wisata spiritual apapun. Bahkan merasa bosan. Namun, kecuali sama orang-orang terdekat atau mungkin oleh sebab lain, jarang sekali ini diceritakan/diungkapkan. Saya hanya mendengar hal ini bahwa si A bilang begitu, bilang begini. Bahwa sebenarnya di Tanah Suci itu tidak ada tuh yang diceritakan seperti itu. Sama saja dengan di tempat lain.

    Ada orang yang karena sebab yang tidak diketahui (tidak saya ketahui), tidak bisa memasuki mesjid karena berbagai sebab mulai dari haid terus menerus, sakit berkepanjangan, atau halangan lainnya sehingga hajinya totally gagal.

    Semua kejadian-kejadian itu, dipahami sebagai bentuk-bentuk ujian/cobaan dari Allah SWT. Saya sendiri menilai bahwa hal ini sebenarnya terjadi dimanapun juga di permukaan bumi ini. Namun, di Tanah Suci menjadi berbeda karena dua sebab :

    1). Ya, ini adalah wilayah spiritual yang Allah tetapkan dan ditunjukkan kepada ummatnya. Semua tindakan dan ucapan harus terjaga dan sebagai peringatan bagi yang memenuhi panggilanNya.

    2.) Jamaah yang datang dari berbagai penjuru dunia dengan satu tujuan yang sama, memiliki dasar perilaku yang berbeda, sifat berbeda, budaya berbeda. Tumpah ruahnya manusia ini tentu saja menimbulkan konsekuensi bermacam-macam. Apalagi bagi mereka yang tidak punya pengalaman sama sekali bertemu dengan jutaan manusia lainnya dari ragam bangsa.

    3) Jutaan ummat dengan tujuan yang sama, menjadikan satu dimensi “rasa” yang lain. Tidak ada satu tempat pun di muka bumi, dimana jutaan orang dengan tujuan yang sama, bukan untuk bersenang-senang, tapi untuk melakukan suatu ritual. Hati dikondisikan pada keadaan ini menimbulkan nuansa yang sangat berbeda dengan keseharian.


    Yah, apapun juga cerita haji. Ini adalah rukun keenamke lima yang diwajibkan bagi yang mampu. Jangan katakan belum mendapatkan panggilanNya. Lima rukun Islam itu telah diserukan sejak sebelum akil balig, oleh guru kita sejak SD. Kalau ingin berislam, berangkatlah haji, jika mampu. Pengalaman haji, ada atau tidak, sama sekali bukan ukuran untuk dijadikan atau dinilai manusia sebagai mabrur atau tidak, diterima atau tertolak.

    Bisa berangkat ke sana (jika mampu) adalah bagian dari memenuhi kewajiban, melaksanakan penghambaan dan bagian dari harapan pengampunanNya. Mampu secara material, mampu secara kesehatan, mampu secara waktu. Semoga saudara-saudaraku seiman yang mau berlelah-lelah membaca di blog butut ini dapat memenuhi panggilanNya dan bila sudah melakukannya, mau juga berbagi pengalaman.


    Meskipun perjalanan ini hanya 1 dari jutaan jemaah Indonesia yang sudah berangkat ke Tanah Suci, meskipun saya tidak mengalami pengalaman esoteris luar biasa seperti yang dialami oleh begitu banyak jamaah lainnya. Namun, saya merasa begitu besar rahmat dan rejeki yang telah dilimpahkanNya kepada seorang hambaNya yang banyak melakukan kemaksiatan dalam kehidupan ini. Betapa ingin hati ini mempertahankan situasi kalbu seperti ketika bersimpuh di depan rumahNya, merasakan “sesuatu” pada nurani yang tak teruraikan, semua perjalanan ini seperti mimpi.

    Agor, jelek-jelek juga punya sedikit pengalaman berwisata atau karena terkait pekerjaan pergi beberapa kota di beberapa negara. Namun, hanya satu tempat yang kemudian memberikan gelora keinginan untuk kembali. Yang menangis dan berdoa, agar diberi kesempatan untuk datang kembali. Itulah yang kemudian dari semua perjalanan itu, perjalanan haji yang teristimewa dalam kehidupan yang pendek ini.

    (Pengalaman Hajj 22)
    Share this:
  • Nasehat Online Harian

    Angan-angan Yang Memperdaya



    Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Masud, Rasulullah SAW suatu hari duduk-duduk santai bersama para sahabatnya. Utusan Allah ini lalu menggambar empat persegi panjang di atas tanah. Dari tengah empat persegi panjang itu, kemudian ia menarik garis lurus yang menjulur keluar, lalu memberi garis-garis kecil menuju garis di tengah tersebut.

    Para sahabat memperhatikan gambar itu penuh tanda tanya. Suasana menjadi hening. Begitu selesai, Rasulullah SAW lalu menjelaskan, ''Ini, titik yang berada di ujung garis di tengah, adalah menusia. Sedangkan keempat garis persegi panjang adalah ajal yang selalu mengitari kehidupannya di dunia ini.''

    Setelah itu nabi melanjutkan, ''Sedang garis lurus yang menjulur keluar adalah angannya yang indah dan menyilaukan, sementara garis-garis kecil adalah kejadian-kejadian yang selalu ia akan hadapi sepanjang hidupnya (seperti sedih, gembira, panas, lapar, dingin, sakit, sukses, gagal, untung dan bangkrut). Bila ia lolos dari yang satu, maka akan ditimpa oleh yang lain. Bila lolos dari yang terakhir ini, maka ia akan ditimpa oleh yang lainnya lagi. Demikian seterusnya.''

    Inilah kehidupan dunia, semuanya bergerak sesuai sunnatullah 'hukum alam' yang tak bakal berubah. Hal yang perlu disadari lebih dalam adalah bahwa semuanya merupakan bentuk ujian yang akan menentukan kualitas kehidupannya di sisi Allah.

    Namun, seringkali tujuan hidup seperti ini terhalang oleh kemilaunya angan-angan yang menyilaukan. Pada hakekatnya semua itu menjebak dirinya. Angan-angan untuk bisa hidup layak di masa mendatang seringkali menutup kesadaran manusia bahwa hidup ini, bagaimanapun lamanya, pasti dibatasi oleh keempat garis ajal. Secepat itu pula kesadaran akan adanya batas-batas moral dan hukum lenyap ditelan ramainya persaingan. Akhirya kedamaian dan kenyamanan hidup menjadi barang mahal yang tak sanggup dibeli oleh masyarakat.

    Mungkinkah kewaspadaan terhadap kemilaunya angan-angan yang membius itu bisa menjadi penawar bagi kegersangan dan kegundahan hati, seperti yang dituntunkan oleh baginda Rasul kita? Semoga.
    See Translation
    Like · ·

    @tommywebby @tobleron @Irawan01 @lenterahijau @arcoiluz @peacelover @bondi @charmed
  • edited June 2012
    @tommywebby @tobleron @Irawan01 @lenterahijau @arcoiluz @peacelover @charmed @bondi @dimasarganandra @keep @adilangka91 @hari_12x



    Ternyata, Peran Ayah Lebih Berpengaruh daripada Ibu



    UNTUK beberapa dekade, peneliti psikologi dan peneliti lain mengasumsikan ikatan ibu-anak adalah hal yang paling penting dalam dunia anak-anak. Peneliti memfokuskan dalam studi tentang hubungan, dan bagaimana seorang anak menyalahkan ibunya.


    Namun dalam dekade terakhir, ilmuan mengembangkan studi tentang seberapa besar peran ayah. Seperti perempuan, tubuh seorang ayah bertanggung jawab terhadap kebapakannya, dan gaya orang tua yang memberi pengaruh kepada anaknya.


    "Sekarang kami menemukan bukan hanya pengaruh ayah, tapi kadang ayah lebih memengaruhi perkembangan anaknya daripada ibunya," kata Ronald Rohner, Directur Center for the Study of Interpersonal Acceptance and Rejection di the University of Connecticut.


    Rohner bersama koleganya telah mengkaji kembali tentang studi orang tua yang diterima dan ditolak di seluruh dunia dalam beberapa dekade. Hasilnya, tak mengejutkan. Orang tua punya peran lebih terhadap anaknya. Ketika seorang anak kurang dicintai atau mendapat penolakan dari orang tuanya, anak itu akan memiliki sifat bermusuhan, agresif, dan emosi tak stabil. Penolakan orang tua juga dapat menyebabkan rendah diri, perasaan tidak mampu dan pandangan dunia negatif.


    "Ini benar terjadi dan harus dipikirkan kedua orang tua," kata Rohner.


    Untuk sebagian kasus, kata Rohner, ayah menjadi faktor yang lebih penting daripada Ibu. "Masalah perilaku, kenakalan, depresi, penyalahgunaan zat, dan penyesuaian psikologis, secara keseluruhan semua lebih erat dengan penolakan ayah daripada ibu," kata Rohner.

    Di sisi lain, peneliti menemukan kasih sayang ayah kadang memberi pengaruh yang lebih kuat untuk anak daripada ibu.

    "Mengetahui anak-anak yang dicintai ayahnya adalah prediktor yang lebih bagus dari akal orang dewasa yang mencari kesejahteraan, kebahagiaan, kepuasan hidup, daripada mengetahui tentang sejauh mana mereka merasa dicintai ibunya," kata Rohner.

    Temuan tersebut dirinci Rohner dalam journal Personality and Social Psychology Review edisi Mei.
  • Kalau kita tahu sebenarnya tak ada alasan untuk sedih dan mengeluh saat kita sakit, karena sebenarnya itu adalah kasih sayang Allah swt pada kita. Kita mengeluh saat sakit karena kita tak tahu rahasianya.

    Sakit, dalam bentuknya yang lain, itu harus disyukuri karena itu adalah bukti kasih sayang Allah pada kita. Allah mengutus 4 malaikat untuk selalu menjaga kita dalam sakit.


    Rasulullah SAW bersabda: "Apabila seorang hamba yang beriman menderita sakit, maka Allah memerintahkan kepada para malaikat agar menulis perbuatan yang terbaik yang dikerjakan hamba mukmin itu pada saat sehat dan pada saat waktu senangnya."


    Ujaran Rasulullah SAW tsb diriwayatkan oleh Abu Imamah al Bahili. Dalam hadist yang lain Rasulullah bersabda :


    "Apabila seorang hamba mukmin sakit, maka Allah mengutus 4 malaikat untuk datang padanya."

    Allah memerintahkan :
    Malaikat pertama untuk mengambil kekuatannya sehingga menjadi lemah.

    Malaikat kedua untuk mengambil rasa lezatnya makanan dari mulutnya

    Malaikat ketiga untuk mengambil cahaya terang di wajahnya sehingga berubahlah wajah si sakit menjadi pucat pasi.

    Malaikat keempat untuk mengambil semua dosanya , maka berubahlah si sakit menjadi suci dari dosa.


    Tatkala Allah akan menyembuhkan hamba mukmin itu, Allah memerintahkan kepada malaikat 1, 2 dan 3 untuk mengembalikan kekuatannya, rasa lezat, dan cahaya di wajah sang hamba.


    Namun untuk malaikat ke 4 , Allah tidak memerintahkan untuk mengembalikan dosa-dosanya kepada hamba mukmin.

    Maka bersujudlah para malaikat itu kepada Allah seraya berkata : "Ya Allah mengapa dosa-dosa ini tidak Engkau kembalikan?"


    Allah menjawab: "Tidak baik bagi kemuliaan-Ku jika Aku mengembalikan dosa-dosanya setelah Aku menyulitkan keadaan dirinya ketika sakit. Pergilah dan buanglah dosa-dosa tersebut ke dalam laut."


    Dengan ini, maka kelak si sakit itu berangkat ke alam akhirat dan keluar dari dunia dalam keadaan suci dari dosa sebagaimana sabda Rasulullah SAW : "Sakit panas dalam sehari semalam, dapat menghilangkan dosa selama setahun."


    "Tiada seorang mu'min yang ditimpa oleh lelah atau pe­nyakit, atau risau fikiran atau sedih hati, sampaipun jika terkena duri, melainkan semua penderitaan itu akan di­jadikan penebus dosanya oleh Allah,"

    (HR Bukhari-Muslim).


    "Jika sakit seorang hamba hingga tiga hari, maka keluar dari dosa-dosanya sebagaimana keadaannya ketika baru lahir dari kandungan ibunya,"
    (HR Ath-Thabarani).


    "Penyakit panas itu menjaga tiap mu'min dari neraka, dan panas semalam cukup dapat menebus dosa setahun,"
    (HR Al-Qadha'i).
  • 8 Jenis Kecerdasan Manusia



    Seorang ahli riset dari Amerika, Prof. Howard Gardener, mengembangkan model kecerdasan "multiple intelligence" yang artinya bermacam-macam kecerdasan.

    Maksudnya setiap orang memilki bermacam-macam kecerdasan, tetapi dengan kadar pengembangan yang berbeda. Yang di maksud kecerdasan menurut Gardener adalah suatu kumpulan kemampuan atau keterampilan yang dapat ditumbuhkembangkan.



    Menurut Howard Gardener dalam setiap diri manusia ada 8 macam kecerdasan, yaitu:


    1. KECERDASAN LINGUISTIK

    Kecerdasan linguistik adalah kemampuan untuk menggunakan kata-kata secara efektif, baik secara lisan maupun tulisan.

    Ciri-ciri:

    1. Anda senang bermain dengan kata-kata. Anda menikmati puisi. Anda suka mendengarkan cerita.

    2. Anda membaca apa saja; buku, majalah, surat kabar dan bahkan label produk.

    3. Anda merasa mudah dan percaya diri mengekspresikan diri anda baik secara lisan maupun tulisan. Contohnya, anda pintar dalam berkomunikasi dan pintar dalam menceritakan atau menulis mengenai sesuatu hal.

    4. Anda suka membumbui percakapan anda dengan hal-hal menarik yang baru saja anda baca atau dengar.

    5. Anda suka mengerjakan teka-teki silang,bermain scrable atau bermain puzzle. Anda dapat mengeja dengan sangat baik.
    6. Dll



    2. KECERDASAN LOGIK MATEMATIK

    Kecerdasan logik matematik ialah kemampuan seseorang dalam memecahkan masalah. Ia mampu memikirkan dan menyusun solusi (jalan keluar) dengan urutan yang logis (masuk akal).

    Ciri-ciri:

    1. Anda senang bekerja dengan angka dan dapat melakukan perhitungan mental (mencongak).

    2. Anda tertarik dengan kemajuan teknologi dan gemar melakukan percobaan untuk melihat cara kerja sesuatu hal.

    3. Anda merasa mudah melakukan perencanaan keuangan. Anda menetapkan target dalam bentuk angka dalam bisnis dan hidup anda.

    4. Anda senang menyiapkan jadwal perjalanan secara terperinci. Anda sering menyiapkan, memberi nomor dan menetapkan suatu daftar kerja (to-do-list).

    5. Anda senang dengan permainan, puzzle atau sesuatu yang membutuhkan kemampuan berpikir logis dan statistis seperti permainan cheker atau catur.
    6. Dll



    3. KECERDASAN VISUAL DAN SPASIAL

    Kecerdasan visual dan spasial adalah kemampuan untuk melihat dan mengamati dunia visual dan spasial secara akurat (cermat).

    Ciri-ciri:

    1. Anda menyukai seni, menikmati lukisan dan patung. Anda memilki citra rasa yang baik akan warna.

    2. Anda cenderung menyukai pencatatan secara visual dengan menggunakan kamera atau handycam.

    3. Anda bisa menulis dengan cepat saat anda mencatat atau berpikir mengenai sesuatu. Anda dapat menggambar dengan cukup baik.

    4. Anda merasa mudah membaca peta atau melakukan navigasi, anda memilki kemampuan mengerti arah yang baik.

    5. Anda menikmati permainan seperti puzzle.
    6. Dll



    4. KECERDASAN MUSIK

    Kecerdasan musik adalah kemampuan untuk menikmati, mengamati, membedakan, mengarang, membentuk dan mengekspresikan bentuk-bentuk musik. Kecerdasan ini meliputi kepekaan terhadap ritme, melodi dan timbre dari musik yang didengar.

    Ciri-ciri:

    1. Anda dapat memainkan alat musik.

    2. Anda dapat menyanyi sesuai dengan tinggi rendahnya kunci nada.

    3. Anda biasanya dapat mengingat sebuah irama hanya dengan mendengarkan beberapa kali saja.

    4. Anda sering mendengarkan musik. Anda bahkan kadang kala menghadiri konser musik. Anda suka dan bahkan butuhmendengarkan lagu sambil anda bekerja.

    5. Anda mengikuti irama musik dengan baik dan tanpa sadar mengetuk-ngetukkan jari anda mengikuti irama lagu itu.
    6.Dll


    5. KECERDASAN INTERPERSONAL

    Kecerdasan interpersonal ialah kemampuan untuk mengamati dan mengerti maksud, motivasi dan perasaan orang lain.

    Ciri-ciri:

    1. Anda senang bekerja sama dengan orang lain dalam suatu kelompok atau komite.

    2. Anda lebih suka belajar kelompok daripada belajar sendiri.

    3. Orang sering kali datang kepada anda untuk meminta nasihat. 4. anda adalah orang penuh simpati.

    5. Anda lebih suka team sport seperti basket, soffball, sepak bola dari pada individual seperti renang dan lari.
    6. Dll


    6. KECERDASAN INTRAPERSONAL

    Kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan yang berhubungan dengan kesadaran dan pengetahuan tentang diri sendiri. Dapat memahami kekuatan dan kelemahan diri sendiri. Mampu memotivasi dirinya sendiri dan melakukan disiplin diri.

    Ciri-ciri:

    1. Anda memiliki buku harian untuk mencatat pikiran anda yang sangat dalam dan pribadi.

    2. Anda serimg menyendiri untuk memikirkan dan memecahkan masalah itu sendiri.

    3. Anda menetapkan tujuan anda.

    4. Anda adalah seorang pemikir independen (mandiri). Anda tahu pikiran anda dan anda memutuskan sendiri keputusan anda.

    5. Anda mempunyai hobi atau kesenangan yang bersifat pribadi yang tidak banyak anda bagikan atau ungkapkan kepada orang lain.
    6. Dll



    7. KECERDASAN KINESTETIK

    Kecerdasan kinestetik ialah kemampuan dalam menggunakan tubuh kita secara terampil untuk mengungkapkan ide, pemikiran dan perasaan.

    Ciri-ciri:

    1. Anda gemar berolahraga atau melakukan kegiatan fisik.

    2. Anda cakap dalam melakukan sesuatu seorang diri.

    3. Anda senang memikirkan persoalan sambil aktif dalam kegiatan fisik seperti berjalan atau lari.

    4. Anda tidak keberatan jika diminta untuk menari.

    5. Setiap kali anda pergi ke pusat hiburan atau permainan, anda senang dengan permainan yang sangat menantang dan "mengerikan" secara fisik seperti jet coaster.
    6. Dll



    8. KECERDASAN NATURALIS

    Kecerdasan naturalis adalah kemampuan untuk mengenali, membedakan, mengungkapkan dan membuat kategori terhadap apa yang di jumpai di alam maupun lingkungan.


    Ciri-ciri:

    1. Anda senang memelihara atau menyukai hewan.

    2. Anda dapat mengenali dan membedakan nama berbagai jenis pohon, bunga dan tanaman.

    3. Anda tertarik dan memilki pengetahuan yang cukup mengenai bagaimana tubuh bekerja -di mana letak organ tubuh yang pentingdan anda mengerti akan kesehatan.

    4. Anda tahu jalur atau jalan setapak, sarang burung dan hewan liar lainnya saat anda berjalan di alam dan anda bisa "membaca" cuaca.

    5. Anda dapat membayangkan diri anda sebagai seorang petani atau mungkin anda suka memancing.
    6. Dll


    Dari delapan kecerdasan (intelligence) tersebut, manakah yang menjadi keunggulan agan dan mana yang belum digunakan secara maksimal?

    Dengan mengetahui bahwa kita memiliki kelebihan atau kekurangan pada kecerdasan tertentu, kita akan dapat berbenah diri dan meningkatkan kemampuan kita. Therefore, Which one or some of them are yours?

    Sumber: http://www.kaskus.co.id/showthread.php?t=13749346
  • Di Jepang Dulu Pernah aDa Tradisi (Laknat) Membuang Orang Tua yang Sudah Tua Ke Hutan.


    Mereka yang diBuang adalah Orang Tua yang Sudah tidak Berdaya Sehingga tidak Memberatkan Kehidupan aNak-aNaknya (TAI).


    Pada Suatu Hari aDa Seorang Pemuda yang Berniat Membuang IBUnya kehutan, Karna si IBU TeLah Lumpuh dan aGak Pikun.
    Si Pemuda Tampak Bergegas Menyusuri Hutan Sambil Menggendong iBUnya.
    Si IBU yang Kelihatan Tak Berdaya Berusaha Menggapai Setiap Ranting Pohon yang Bisa diRaihnya Lalu Mematahkannya dan Menaburkannya diSepanjang Jalan yang Mereka Lalui.

    Sesampai diDalam Hutan yang Sangat Lebat, Si anak Menurunkan IBU Tersebut dan Mengucapkan Kata Perpisahan Sambil Berusaha Menahan Sedih karna Ternyata Dia Tidak Menyangka TeGa Melakukan Perbuatan ini Terhadap IBUnya.
    Justru si IBU yang Tampak Tegar,
    Dalam Senyumnya Dia Berkata "
    Anakku, IBU Sangat Menyayangimu.
    Sejak Kau Kecil Sampai Dewasa IBU Selalu merawatmu dengan Segenap Cintaku.
    Bahkan Sampai Hari ini Rasa Sayangku tidak Berkurang Sedikitpun
    Tadi IBU Sudah Menandai Sepanjang Jalan yang Kita Lalui dengan Ranting-Ranting Kayu
    IBU Takut Kau Tersesat,
    iKutilah tanda itu Agar Kau Selamat Sampai dirumah"


    Setelah Mendengar kata-kata Tersebut, si anak Menangis dengan Sangat Keras, Kemudian Langsung Memeluk IBUnya Sambil Terisak dan Kembali Menggendongnya untuk Membawa si IBU Pulang Kerumah.
    Pemuda tersebut akhirnya Merawat IBU yang Sangat mengasihinya Dengan KetuLusan Hatinya Sampai Akhirnya Ibunya Meninggal.

    NB : "Orang Tua" Bukan Barang Rongsokan yang Bisa diBuang atau diaBaikan Setelah Terlihat tidak Berdaya.
    Tapi Orang Tua HarTa PaLing BerHarGa
    Karna Pada Saat Engkau Sukses atau Saat Engkau dalam Keadaan Susah,
    Hanya
    "Orang Tua" yg Mengerti Kita dan Batinnya aKan Menderita Kalau Kita Susah.
    "Orang Tua" kita tidak Pernah Meninggalkan Kita, Bagaimanapun Keadaan Kita,
    Walaupun Kita Pernah Kurang aJar Kepada orang tua.
    Namun "Orang Tua" Kita aKan Tetap Mengasihi Kita.
    Mulai Sekarang Mari Kita Lebih Mengasihi "Orang Tua" Kita selagi Mereka Masih Hidup.


    - Saya Yakin Sekali Kalian Lihat Pasti akan Mengirimkan ввм ini untuk Mengingatkan Teman" dan Sanak Saudara Kita akan Pentingnya "Orang Tua" untuk Kita
  • tentang bunuh diri: sebaiknya keluarga atau teman dekat waspada



    sangat-unikz.blogspot.com -

    tentang bunuh diri: sebaiknya keluarga atau teman dekat waspada


    bunuh diri merupakan sebuah fenomena kehidupan,
    dimana sebagian kecil orang memilih jalan bunuh diri
    sebagai salah satu opsi ketika tidak kuat menghadapi ujian kehidupan
    banyak faktor yang mendorong kasus ini marak
    keluarga yang tidak harmonis,hubungan cinta, karier, sekolah
    atau fobia terhadap sesuatu sehingga dia terlalu menjadi paranoid
    terhadap sesuatu, penyakit menahun dan tekenan-tekanan yang dapat atau tidak dapat di jelaskan secara emisional.

    percayakah anda bahwa dorongan bunuh diri juga kerap muncul
    jika seseorang terlalu sering menyendiri dan menjauh
    dari sosial,dan tidak percaya diri berlebihan, terlalu introver.
    sehingga mahluk-mahluk x mudah merasuki dirinya
    mendoronganya untuk berbuat hal yang tidak ia sadari hingga menyebabkan kematian.
    bunuh diri juga merupakan sikap abnormal seseorang karena melakukan jalan keluar secara non rasional.


    Spoiler for about budir:
    kelompok beresiko melakukan bunuh diri adalah mahasiswa,penderita depresi,lansia,pecandu alkohol dan napza akut,orang yang berpisah,orang yang menghadapi masalah rumit dalam kehidupan,hutang yang membengkak,tidak tercapainya suatu tujuan ,orang yang hidup sebatang kara,pendatang yang putus asa, penghuni darerah kumuh dan miskin ekonomi terlalu lemah di bawah standar kondisi dan tidak terpenuhi,kelompok profesional tertentu yang berlebihan hingga menimbulakan tekanan fisik dan menjalar pemikiran,tidak memiliki keyakinan tentang adanya Tuhan (tidak berTuhan),penyakit menahun,merasa dirinya memberatkan keluarga sahabat teman dan kekasihnya

    Spoiler for sebab:by:supratiknya 1995:

    1. depresi,saat melakukan bunuh diri mereka cenderung mengalami depresi berat,menurut versi si pelaku.
    2. krisis hubungan interpersonal,konflik dg seseorang yang di cintai,perpisahan dg yang di cintai,kehilangan seseorang yang di cintai akibat kematian seseorang.(universalnya kelurga,sahabat,kekasih)
    3.kegagalan dan devaluasi dini , kegagalan seseorang dalam sebuah urusan penting di fase kehidupanya bisa membuat buyar kehidupan pelaku,kehilangan muka atau harga diri. mungkin bisa mendoronganya untuk melakukan ini.

    4.konflik batin, ini lebih bersifat private bagi pelakunya karena kondisi dorongan bunuh diri timbul,lajang dan tidak mendapatkan jodoh, melakukan kesalahan yang tidak bisa pelaku maafkan dan berpikiran tidak ada kesempatan memperbaikinya.
    5.kehilanagan makna dan harapan hidup
    dia merasa sia-sia dan merepotkan sekitarnay, merasa tidak ada gunanya,hanya citra nigative yg menempel pada dirinya.atau karena penyakit kronik dan menahun.



    Spoiler for tipe-tipe budir by:(veeger,193:151):

    1.bunuh diri egoistis

    pelaku lebih sering menutup diri dari keluarga, atau kelompoknya jarang bersosialisasi,dan jarang mengkomunikasikan kehidupanya atau masalah kehidupanya, pribadi yang tertutup menimbulkan 2 kemungkinan dendeam kesumat yang tidak dapat di prediksi sebabnya dan melakukan "pembunuhan" atau justru bunuh diri karena merasa tersudut sendirian pada masalah yang ada.sikap egoisberlebihan nya mendorongnya untuk bunuh diri

    2. bunuh diri alturistis

    pelaku adalah sosok yang sangat royal dan setia pada suatu kelompok,dia sangat menyatu dengan grub atau kelompoknya hingga mungkin rela mati demi grub tersebut.dan menimbulakan niat dan melakukan tindakan bunuh diri demi kelompoknya.

    3.anomi (kekaburan norma,tanpa norma)

    pelaku biasanya adalah kehilangan cita-cita,tujuan hidupnya dan norma dalam hidupnya bahkan kata motivasi tak cukup manjur, prinsip kehidupan akan dia langgar. titik 0 dari seseorang ini menimbulkan pemikiran atau melakukan bunuh diri.


    Spoiler for lain lain:
    ciri ciri yang wajib di waspadai

    berbohong dan menutupi masalah

    tampak tidak bersemangat mencari jalan keluar sebuah masalah

    tidak perduli pada masalah yang timbul

    susuah atau merasa sedih ketika di hadapkan masalah

    tampak bingung dan kalut

    kecewa berat

    galau lebay

    menjauh dari kehidupan atau rutinitas biasanya

    mengucapkan kata-kata ingin bunuh diri,pergi,mati

    melakukan kegiatan baik sebelum kematianya "yang sudah direncanakan"

    mengumpulkan cara atau mencari info tentang kematian/ cara bunuh diri

    menjauh dan menarik diri dari kelompok atau lingkungan

    mencari waktu yang tepat untuk melakukan bunuh diri

    mengeluhkan masalahnya
    yang bisa di lakukan

    tetap berada di sampingnya dan selalu melakukan cek berkala pada pengidap ciri di atas

    jangan di tinggalkan seorang diri

    jauhkan dari benda-benda atau tempat yang berpotensi untuk melancarkan aksinya

    yakinkan dan butikan bahwa ada yang peduli padanya

    jika anda sabatnya bicarakan pada kelurganya

    jika tidak bisa keluarganya temani dia melakukan aktifitas baik

    carikan kegiatan yang membuat dia sedikit "lupa" pada masalahnya

    jangan besarkan masalah yang di rasa calon pelaku berat

    jangan mengungkitnya secara spontan

    yakinkan ada jalan untuk masalahnya

    jika anda pasangan yang menghadapi masalah pelik

    pikirkan jalan keluar berdua jangan di bebankan kepada pundak seorang saja
  • Ternyata Bentuk Alam Semesta Seperti Terompet yang Akan Ditiup Sebagai Sangkakala Saat Kiamat



    Posted by Muhammad Irfan Sunday, August 26, 2012 0 komentar



    Kupas Tuntas - “Sebelum kiamat datang, apa yang sekarang di lakukan oleh malaikat Isrofil?” Mungkin yang ada di benak kita malaikat Isrofil itu seperti sesosok seniman yang asyik mengelap terompet kecilnya sebelum tampil diatas panggung. Sebenarnya seperti apa sih terompetnya atau yang biasa juga dikenal dengan sangkakala malaikat Isrofil itu?


    Sekitar enam tahun silam sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Prof. Frank Steiner dari Universitas Ulm, Jerman melakukan observasi terhadap alam semesta untuk menemukan bentuk sebenarnya dari alam semesta raya ini sebab prediksi yang umum selama ini mengatakan bahwa alam semesta berbentuk bulat bundar atau prediksi lain menyebutkan bentuknya datar saja.

    Menggunakan sebuah peralatan canggih milik NASA yang bernama “Wilkinson Microwave Anisotropy Prob” (WMAP), mereka mendapatkan sebuah kesimpulan yang sangat mencengangkan karena menurut hasil penelitian tersebut alam semesta ini ternyata berbentuk seperti terompet.

    Di mana pada bagian ujung belakang terompet (alam semesta) merupakan alam semesta yang tidak bisa diamati (unobservable), sedang bagian depan, di mana bumi dan seluruh sistem tata surya berada merupakan alam semesta yang masih mungkin untuk diamati (observable).


    Lihat gambar bentuk alam semesta dibawah ini:


    alam-semesta-(zootodays.blogspot.com).jpg

    alam-semesta-(zootodays.blogspot.com)2.jpg


    - BENTUK ALAM SEMESTA JIKA DICERMATI DARI HADIST-HADIST MAUPUN DARI ISI AL-QUR'AN SENDIRI:

    Di dalam kitab Tanbihul Ghofilin Jilid 1 hal. 60 ada sebuah hadits panjang yang menceritakan tentang kejadian kiamat yang pada bagian awalnya sangat menarik untuk dicermati.


    Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda :

    “Ketika Allah telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan sangkakala (terompet) dan diserahkan kepada malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintah.


    Saya bertanya : “Ya Rasulullah apakah sangkakala itu?”

    Jawab Rasulullah : “Bagaikan tanduk dari cahaya.”

    Saya tanya : “Bagaimana besarnya?”

    Jawab Rasulullah : “Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali. Pertama : Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan). Kedua : Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan). Ketiga: Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan).”



    Dalam hadits di atas disebutkan bahwa sangkakala atau terompet malaikat Isrofil itu bentuknya seperti tanduk dan terbuat dari cahaya. Ukuran bulatannya seluas langit dan bumi. Bentuk laksana tanduk mengingatkan kita pada terompet orang-orang jaman dahulu yang terbuat dari tanduk.

    Kalimat seluas langit dan bumi dapat dipahami sebagai ukuran yang meliputi/mencakup seluruh wilayah langit (sebagai lambang alam tak nyata/ghoib) dan bumi (sebagai lambang alam nyata/syahadah). Atau dengan kata lain, bulatan terompet malaikat Isrofil itu melingkar membentang dari alam nyata hingga alam ghoib.

    Jika keshohihan hadits di atas bisa dibuktikan dan data yang diperoleh lewat WMAP akurat dan bisa dipertanggungjawabkan maka bisa dipastikan bahwa kita ini bak rama-rama yang hidup di tengah-tengah kaldera gunung berapi paling aktif yang siap meletus kapan saja.

    Dan Allah telah mengabarkan kedahsyatan terompet malaikat Isrofil itu dalam surah An Naml ayat 87 :

    “Dan pada hari ketika terompet di tiup, maka terkejutlah semua yang di langit dan semua yang di bumi kecuali mereka yang di kehendaki Allah. Dan mereka semua datang menghadapNya dengan merendahkan diri.”



    Makhluk langit saja bisa terkejut apalagi makhluk bumi yang notabene jauh lebih lemah dan lebih kecil. Pada sambungan hadits di atas ada sedikit preview tentang seperti apa keterkejutan dan ketakutan makhluk bumi kelak.

    “Pada saat tergoncangnya bumi, manusia bagaikan orang mabuk sehingga ibu yang mengandung gugur kandungannya, yang menyusui lupa pada bayinya, anak-anak jadi beruban dan setan-setan berlarian.”

    Ada sebuah pertanyaan yang menggelitik, jika terompetnya saja sebesar itu, lalu sebesar apa si peniupnya dan lebih dashsyat lagi, bagaimana dengan Sang Penciptanya? Allahu Akbar! Wallahua'lam Bisshowa.

    Sumber : apakabardunia.com

    Sumber : http://zootodays.blogspot.com/2012/08/ternyata-bentuk-alam-semesta-seperti.html#ixzz24dulBV8S


    [img][/img]

    [img][/img]
  • monggo all...

    .
  • cek medenine -_-"

  • Al-Faqih berkata bahwa Abu Ja’far meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra. Bahwa orang mukmin itu apabila diletakkan di dalam kuburnya maka kuburnya itu dilapangkan 70 hasta, ditaburi harum-haruman dan ditutup dengan kain sutera. Apabila ia hafal sebagian dari Al-Qur’an maka apa yang dihafalnya itu menerangi seluruh kuburnya, dan apabila ia tidak hafal, maka ia dibuatkan cahaya seperti matahari di dalam kuburnya. Ia bagaikan pengantin baru yang tidur dan tidak dibangunkan kecualioleh isteri yang sangat dicintainya. Kemudian ia bangun dari tidurnya seakan-akan ia belum puas dari tidurnya itu.


    Sedangkan orang kafir, maka kuburnya disempitkan atasnya sehingga tulang-tulangnya masuk ke dalam perutnya lantas didatangi berbagai macam ular yang besar sebesar leher unta, dimana ular-ular itu makan dagingnya sehingga tidak tersisa daging pada tulangnya. Kemudian datang kepadanya malaikat yang tuli, bisu dan buta dengan membawa cambuk-cambuk dari besi. Mereka memukulinya dengan cambuk-cambuk itu tanpa mendengar jeritan dan melihatorang itu sehingga tidak akan timbul rasa belas kasihan kepadanya. Disamping itu neraka selalu diperlihatkan kepadanya baik diwaktu pagi maupun diwaktu sore.


    Al-Faqih memberikan nasehat, barangsiapa yang ingin selamat dari siksaan kubur, maka ia harus senantiasa mengerjakan empat hal dan menjauhkan diri dari empat hal. Empat hal yang harus selalu dikerjakan itu adalah: shalat, shadaqah membaca Al-Qur’an dan banyak membaca tasbih (subhanallah – pen). Keempat hal ini akan bisa menjadikan kubur itu terang dan lapang. Sedangkan empat hal yang harus ditinggalkan adalah; dusta, khianat, adu domba dan hati-hati dalam masalah kecing. Rasulullah SAW bersabda (yang artinya) : “Bersihkanlah (besucilah) sewaktu kencing, karena kebanyakan siksa kubur itu karena kencing”.



    Sufyan Ats-Tsauri berkata: “Barang siapa yang banyak mengingat kubur maka ia akan mendapatkan kubur itu sebagai salah satu taman dari taman-taman sorga. Dan barangsiapa yang lalai kepada kubur maka ia akan mendapatkan kubur itu sebagai salah satu jurang dari jurang-jurang neraka”.



    Sahabat Ali karromallahu wajhahu didalam khutbahnya mengatakan: “Wahai hamba Allah ingatlah mati, ingatlah mati karena kamu tidak bisa menghindar darinya. Bila kamu diam, maka ia akan datang menghampirimu; dan bila kamu lari, ia akan mengejarmu. Ia terikat pada ubun-ubunmu. Carilah keselamatan, carilah keselematan. Di belakangmu ada kubur yang selalu mengejar kamu. Ingatlah bahwa kubur itu bisa merupakan salah satu taman dari taman-taman sorga, dan bisa pula merupakan salah satu jurang dari jurang-jurang neraka. Ingatlah bahwa sesungguhnya kubur itu setiap hari berbicara tiga kali dengan perkataan; “aku adalah rumah gelap, aku adalah rumah duka cita, dan aku adalah rumah ulat”.


    Ingatlah bahwa setelah itu ada suatu hari yang lebih ngeri dimana pada hari itu anak muda langsung beruban, orang tua pingsan, semua orang yang menyusui anaknya lalai terhadap anak yang disusuinya, semua wanita yang hamil menggugurkan kandungannya, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak, akan tetapi siksaan Allah itu sangat keras. Ingatlah, bahwa setelah itu ada neraka yang panas sekali, sangat curam, perhiasaannya besi, airnya nanah, di dalamnya tidak ada rahmat Allah sama sekali”. (mendengar khutbah ini kaum muslimin menangis tersedu-sedu). Lalu Sayyidina Ali k.w melanjutkan khutbahnya: “Tetapi disamping itu ada sorga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa. Semoga Allah menyelamatkan kita dari siksaan yang pedih dan memasukkan kami dan kamu ke dalam sorga tempat kenikmatan”.


    Rasulullah SAW bersabda (yang artinya) :“Kubur itu adalah pos (tempat pemberhentian) pertama dari pos-pos akhirat. Apabila seseorang selamat dari pos pertama itu maka pos berikutnya lebih mudah daripadanya, dan apabila seseorang tidak selamat dari pos pertama itu maka pos berikutnya lebih berat daripadanya”.



    Diriwayatkan dari Abdul Hamid bin Mahmud Al-Maghuli dimana ia berkata: “Sewaktu kami sedang duduk bersama-sama dengan Ibnu Abbas ra, tiba-tiba datanglah sekelompok kaum lalu berrkata: “Kamu berangkat dari rumah dengan maksud untuk menunaikan haji, dan ada seorang teman kami yang ketika sampai di daerah Dzatus Shafah meninggal dunia kemudian kami mengurusnya dan kami menggalikan kubur untuknya. Ketika kami menggali kubur dan membuat liang lahat ternyata liang lahat itu penuh dengan ular. Kemudian kami tinggalkan tempat itu, dan kami menggali lagi di temapt lain. Di tempat yang lain itu pun sama saja, liang lahatnya penih dengan ular. Kemudian kami tinggalkan tempat itu dan menggali lagi kubur untuk yang ketiga kalinya, dan ternyata di tempat itupun liang lahatnya penuh dengan ular. Kemudian kami tingalkan mayat itu dan kami datang kepadamu”. Ibnu Abbas ra berkata: “Itu adalah amal perbuatan yang ia lakukan sendiri. Pergilah dan kuburlah mayat itu di kubur yang mana saja.


    Demi Allah, seandainya kamu menggali seluruh bumi niscaya kamu kamu akan selalu menjumpai ular di dalamnya. Beritakanlah hal ini kepada kaumnya”. Abdul Hamid berkata: “Kemudian kami pergi dan mengubur mayat itu pada salah satu diantara ketiga kuburnyang kami galiitu. Ketika kami kembali (dari ibadah haji), kami mendatangi keluarganya dengan membawa barang kepunyaannya dan kami bertanya kepada istrinya: “Apa yang biasa dia lakukan waktu hidupnya ?”. Istrinya menjawab: “Ia dulu berjualan bahan makanan yaitu gandum. Setiap hari ia mengambil sebagian dari gandum dagangan itu untuk dimakan, kemudian sebanyak gandum yang dia ambil diganti dengan tangkai gandum yang warnanya serupa lalu ditumbuk dan dicampur dengan nya”.



    Amar bin Dfinar berkata: “Ada seorang penduduk Madinah yang mempunyai saudari di ujung kota. Pada saat saudarinya sakit dan ia datang menjenguk saudarinya itu. Setelah sampai disana, saudarinya itu mati dan ia mengurusnya dan ikut menguburnya. Sesudah selali penguburan, ia pulang ke rumahnya lalu teringat bahwa kantong uangnya jatuh sewaktu mengubur saudarinya itu. Ia lalu minta tolong seorang teman untuk menggali kubur dan ia pun menemukan kantong yang jatuh itu. Ia berkata pada temannya: “Pergilah kamu, karena aku ingin melihat apa yang sedang terjadi pada diri saudariku”. Kemudian ia mengangkat penutup liang lahat dan tiba-tiba terlihat bahwa kubur itu menyalakan api. Ia lalu meratakan kembalikubur itu dan cepat-cepat pulang menemui ibunya dan bertanya: “Beritahukan kepadaku apa yang biasa dilakukakan oleh saudariku”.


    Ibunya menjawab: “Kenapa kamu menanyakan tentang saudarimu, sedangkan dia sudah meninggal dunia?”. Ia berkata lagi : “Tolong bu, beritahukan kepadaku”. :Ibunya menjawab: “Saudarimu itu suka mengakhirkan shalat dan tidak mengerjakan shalat dengan suci yang sempurna. Ia suka datang ke rumah-rumah tetangga dengan menceritakan kepada mereka apa yang ia dengar daengan maksud mengadu domba”. Itulah yang menyebabkan siksaan kubur.



    Oleh karena itu, barang siapa yang ingin selamat dari siksa kubur maka ia harus menjauhkan diri dari adu domba dan perbuatan-perbuatan dosa lainnya agar bisa selamat dari siksaannya dan dapat dengan mudah menjawab pertanyaan malaikat Munkar dan Nakir. (m. muslih albaroni)


    .
Sign In or Register to comment.