BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Tuangkan Isi Hatimu Saat Ini

17946794779497951795213279

Comments

  • If there's a camera up in here then I'd best not catch this flick on YouTube, 'cause if you run your mouth and brag about this secret rendezvous.. I will hunt you down.
    I will.
  • edited March 2015
    ((This is private between you and I))
  • Bosen bet begini terus.
  • Bunuh diri aja biar ga bosen
    Ato bunuh org
  • tawa sih tawa... tapi tetep aja bosen ...
  • happy weekeeendd yeeyyy.
    keep positive & happy
    always cheer up.
    smileee yeeeeyyy.

    dududuu~~~
    lalalaaaa uyeeeyyy.
    happyyy happyyyy.
    usaha gw ngilangin kecewa & mencegah diri komen kasar/ngehina/galau gaje
    
  • ih bosen ga ada duit
  • Mulai suka One Ok Rock :3
  • bosen bosen bosen
  • Samudera, andai rinduku ini bisa diobati oleh debur ombakmu, maka aku akan menetap di pesisir.


    Rembulan, jika sinarmu dan sunyinya malam dapat menghilangkan kerinduan yang melekat erat dalam sanubariku ini. Niscaya aku akan memujamu.


    Fajar, jika kau mampu membinasakan rasa rindu yang kuderita ini oleh sinarmu. Aku rela kau sengat tiap pagi.


    Namun sayang. Aku merindukan hal yang tak lagi mungkin kumiliki, kurasakan, apalagi kudekap. Hidupku serasa tamat.


    Saat malam terakhir dia yang kucinta menggenggam tanganku erat. Rasa takutku menyatu dengan rasa sakitnya. Tangisku berpadu dengan rintihannya. Sunyinya malam, seakan membingkai perpisahan yang sama sekali tak aku inginkan.


    Bolehkah aku salahkan Tuhan atas kepergianya? Bolehkan aku memaki dunia yang hanya mengheningkan cipta saat aku kehilangannya?


    Jutaan kenangan bahagia seakan terpatri di dalam hatiku. Hidup kekal dan terus menyiksa jiwaku. Tersiksa karena aku selalu merindukannya. Mengangan-angankan hal bahagia yang dulu kubuat berasamanya.


    Nistanya, setiap kisah itu kini menjelma menjadi sembilu yang tertanam di dalam hatiku. Sembilu yang mampu mengoyak-ngoyak jiwa saat rindu datang menyapa. Malaikat maut seakan mendekapku sepanjang waktu.


    Aku menginginkan kisah kami kembali. Aku ingin melihat tawanya di depan mataku, bukan melalu video di dalam laptopnya.


    Kini, tidak ada lagi yang akan mengajariku memasak.


    Takan ada lagi yang menemaniku tertawa saat kuhabiskan waktu liburku untuk menonton kartun kesukaanku. Takan ada lagi.


    Apa yang bisa kulakukan tanpa hadirnya?


    Bagaimana jika cuaca membuat cat di rumah yang ia beli dan kini kutinggali seorang diri ini rusak?


    Aku kini hidup dalam sangkar emas, seorang diri.


    Dia, segalaku yang telah binasa.


    Angan-angan rinduku selalu mampu mengundang hadir bayangnya di ujung pelupuk mata. Di tiap mimpi. Di tiap tawa pula air mata.


    Kasih kami terlalu agung untuk kulupakan. Dan aku tak punya daya untuk mengenyahkan apapun yang bersangkutan dengannya.


    Tentang tawa kami saat dentum tahun baru menggema.


    Cerita kami ketika mematut purnama bersama.


    Romansa indah yang dibingkai samudera ketika kami berpelesir menumpangi pesiar.



    Juga kasih sayang yang selalu bertambah besar di pangkal fajar. Pelukannya, senyumannya, sentuhan pula kecupannya...


    Mau kutaruh di mana semua kenangan ini?


    Kumohon, beritahu aku.


    (S. Febrian, Ultraviolance)
  • I don't want you to give it all up
    And leave your own life collecting dust
    And I don't want you to feel sorry for me
    You never gave us a chance to be

    And I don't need you to be by my side
    To tell me that everything's alright
    I just wanted you to tell me the truth
    You know I'd do that for you

    So why are you running away?
    Why are you running away?

    Cause I did enough to show you that I
    Was willing to give and sacrifice
    And I was the one who was lifting you up
    When you thought your life had had enough

    And when I get close, you turn away
    There's nothing that I can do or say
    So now I need you to tell me the truth
    You know I'd do that for you

    So why are you running away?
    Why are you running away?

    Is it me, is it you

    Nothing that I can do

    To make you change your mind

    Is it me, is it you

    Nothing that I can do

    Is it a waste of time?

    Is it me, is it you

    Nothing that I can do

    To make you change your mind

    So why are you running away?
    Why are you running away?

    ...What is it I've got to say...

    So why are you running away?

    ...To make you admit you're afraid...

    Why are you running away?

    :-w
  • the final episode of glee is sssooooooo dumb fucked.
    mayan ah bisa jadi bahan ngeblog (setelah 3 minggu off).
    tapi lari dulu ah biar mainstream
  • the final episode of glee is sssooooooo dumb fucked.
    mayan ah bisa jadi bahan ngeblog (setelah 3 minggu off).
    tapi lari dulu ah biar mainstream
  • taiiii! saking ngantuknya gue salah nyerang orang! bego mines banyak dah piala gue
This discussion has been closed.