It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at admin@boyzforum.com
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Jangan berharap lebih, nara.
Makan ati coeg :V
"mereka" dan "lagu sendu" di situ sama-sama sebagai objek, subjeknya "Johntravors".
Kalau jadi bentuk aktif: "Johntravors menyanyikan lagu sendu untuk Mereka."
Contoh penggunaan: Walau tidak mengerti, bayi ternyata senang dinyanyikan lagu
Tapi ga tahu juga sih, aku juga ga begitu merhatiin pelajaran bhs Indonesia dulu, haha...
Maulah jadi korban sister2an~
Kamu ga mau mimpiin akuh?
Sister yg ini?
bukan minta minta...
yep, kesal bnr sm tuh guild perusuh yg PK seenaknya tanpa sebab..
ada yg mirip robert downey jr.
ada tabrakan mobil dan motor.
ada mbak2 lari2 cantik, legging cantik, kaos cantik, nenteng tas tangan cantik. ya, nenteng. di siku.
jika aku melafalkannya dengan "wai fai", mungkin saat melafalkan "wifi id" lidahku akan kepleset dan pelafalannya menjadi "wai fai ai dai".
#randomthought
Referensi dengan judul berita itu masih belum tepat sebenarnya, karena berdasarkan guru bahasa ku SMA, judul berita banyak yang sering tertukar-tukar dalam menggunakan imbuhan -i dan -kan. Contoh paling sering digunakan: Benar yang mana? "Penonton di stadion ricuh dan melempari botol ke arah pemain' atau "Penonton ricuh dan melemparkan botol ke arah pemain." Tentu saja yang melemparkan. Agak lupa sih penjelasannya rincinya gimana. ._.
Jadi apakah untuk nyanyi itu ada pengecualian? —Atau kata nyanyi itu justru tidak baku. *paan sih ini jadi sensi sama yang baku baku.
Melempari itu berkali kali