Lagu anak2 yang menyesatkan dan tidak mendidik

sukadit

MASIH JAYUZ MODE ON
BANGUN TIDUR
”Bangun tidur ku terus mandi, tidak lupa menggosok gigi, habis mandi ku tolong ibu, membersihkan tempat tidurku” Lagu ini mengajarkan anak2 jadi terburu2 sehingga habis mandi mereka yang langsung membersihkan tempat tidur dalam keadaan basah (belum handukan) dan telanjang (belum berpakaian) :P

sukadit

abe. wrote:

maju tak gentarrr...membela yg benarrrrr...]
(sekarang mah yg salah yg banyak duit yg nyewa pengacara, yg dibela khan...hihihihihiii)

JADI SAY WHAT MODE ON
Makanya syairnya jadi "maju tak gentar, membela yang bayar" :x
Trus jadi inget plesetan lagu Garuda Pancasila versi alm. Kang Harry Roesli:

Garuda Pancasila
Aku lelah mendukungmu
Patriot Proklamasi sia2 berkorban untukmu
Pancasila dasarnya apa?
Rakyat adil makmurnya kapan?
Pribadi bangsaku, tidak maju maju, tidak maju maju :P [/list:u]

ajisurya

sukadit wrote:

JAYUZ MODE ON


NAIK KERETA API
”Naik kereta api tut tut tut. Siapa hendak turut? Ke Bandung, Surabaya bolehlah naik dengan percuma!” Pantas saja PT KAI merugi terus. Sejak usia dini kita sudah diajarkan naik kereta gratisan! :x

pengarangnya jg sudah meramal jauh jauh hari
disuruh bayar saja masih banyak yg nyemplaks

abxis

ajisurya wrote:

sukadit wrote:

JAYUZ MODE ON


NAIK KERETA API
”Naik kereta api tut tut tut. Siapa hendak turut? Ke Bandung, Surabaya bolehlah naik dengan percuma!” Pantas saja PT KAI merugi terus. Sejak usia dini kita sudah diajarkan naik kereta gratisan! :x

pengarangnya jg sudah meramal jauh jauh hari
disuruh bayar saja masih banyak yg nyemplaks

emberan apa kata dunia lol

sukadit

MASIH JAYUZ MODE ON
BINTANG KECIL
”Bintang kecil …. Dst. Aku ingin terbang dan menari, jauh tinggi ke tempat kau berada” Lagu ini membuat anak2 jadi gaptek. Onmogelijk deh ke ruang angkasa dengan cara terbang dan menari! Harus naik pesawat ulang-alik kalè! :roll:

CIK CAK DING DING DING
”Cicak cicak di dinding, diam2 merayap, datang seekor nyamuk, hap lalu ditangkap” Lagu ini sudah tidak relevan untuk masa kini secara nyamuknya keburu digampar obat nyamuk Domestos Nomos! :P

DARI SABANG SAMPAI MERAUKE
”Dari Sabang sampai Merauke ….dst Sambung menyambung menjadi satu …”
Lagu ini mengabaikan peta geografis Indonesia. Pulau2 itu kan semuanya terpisah. Lha wong jembatan Suramadu aja sampai sekarang belum selesai!

vinn

gue ada satu lagi nih:

-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

abe.

vinn wrote:

gue ada satu lagi nih:

-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

bapak aslinya Indonesia, bapak tirinya Sejati...
(berarti nama lengkapnya RA. Kartini binti Indonesia Sejati alias Harum, hihihihihhhh.....)

putualbertolee

abe. wrote:

vinn wrote:

gue ada satu lagi nih:

-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

bapak aslinya Indonesia, bapak tirinya Sejati...
(berarti nama lengkapnya RA. Kartini binti Indonesia Sejati alias Harum, hihihihihhhh.....)

Melisa:
Abang tukang botol, duduk di jalan tol, sambil garuk kon...
*ngajarin hal yang gak bener, masak garuk kontl di jalan tol, ya di trotoar / pinggir dong biar gak ketabrak truk....*

bloodyruby

vinn wrote:

gue ada satu lagi nih:

-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

agak maksa sih, tapi bolehlah usahanya.

abxis

sukadit wrote:

CIK CAK DING DING DING
”Cicak cicak di dinding, diam2 merayap, datang seekor nyamuk, hap lalu ditangkap” Lagu ini sudah tidak relevan untuk masa kini secara nyamuknya keburu digampar obat nyamuk Domestos Nomos! :P

[/b]

ho oh kayana cicak juga gak isa nangkep deh namana nanngkep bukanan pake tangan

duda45keladi

bloodyruby wrote:

Mau sedikit komentar, ah.

* Balonku:
Sepertinya ada dua versi yang beredar dan diajarkan ke anak-anak. Pertama yang kayak ditulis oom kadit, yang tiba-tiba ada balon hijau. Kedua yang memang menyebutkan balon hijau dari awal. "Hijau, kuning, kelabu, merah muda, dan biru."

* Burung Kutilang, Kodok Ngorek
Itu kan biar bagus aja kalo dinyanyiin.

* Si Kancil
Iya juga sih. Tapi si pencipta cuma ingin menyampaikan pesan supaya jangan mencuri.

* Kereta Api:
Kayaknya waktu lagu itu pertama kali keluar, hampir gak ada orang yang naek kereta gak bayar deh... Gak tau juga sih, secara belon lahir.

* Ibu Pertiwi
Gw baru baca akhir-akhir ini kalau lagu ini ternyata merupakan jiplakan dari sebuah lagu gereja. Benarkah?

Gak usah dianggap serius .....ini kan guyonan segar
mungkin memang udah pernah ada yang posting , tapi salut idenya bisa membuat mas Aniz mengembangkannya dengan kreasi kreasi yang pure hasil ciptaannya sendiri, bahkan direspon member dengan temuan temuannya .... yah hiburan segar, dari pada selalu topiknya gak jauh dari slankangan .

sukadit

bloodyruby wrote:

vinn wrote:

gue ada satu lagi nih:
-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

agak maksa sih, tapi bolehlah usahanya.

MASIH JAYUZ MODE ON
Kalau kata orang seberang ”Nice try! But no cigars!” :P

AKU SEORANG KAPITEN
”Aku seorang kapiten, mempunyai pedang panjang! Kalau berjalan prok prok prok” Lho, apa hubungannya punya pedang panjang dengan berjalan “prok prok prok”? :roll: Kalau pake bakiak terus jalannya “prok prok prok” ya masih masuk akal! Secara pedangnya panjang seharusnya kalau berjalan “srèt srèt srèt” lantaran pedangnya terseret! Yes no yes no yes no?

XdaII

HiHiHiHihIhIhI SUUUMPAAAH LUCU BANGEEED

beauty_beast

sukadit wrote:

abe. wrote:

maju tak gentarrr...membela yg benarrrrr...]
(sekarang mah yg salah yg banyak duit yg nyewa pengacara, yg dibela khan...hihihihihiii)

JADI SAY WHAT MODE ON
Makanya syairnya jadi "maju tak gentar, membela yang bayar" :x
Trus jadi inget plesetan lagu Garuda Pancasila versi alm. Kang Harry Roesli:

Garuda Pancasila
Aku lelah mendukungmu
Patriot Proklamasi sia2 berkorban untukmu
Pancasila dasarnya apa?
Rakyat adil makmurnya kapan?
Pribadi bangsaku, tidak maju maju, tidak maju maju :P [/list:u]

plg kocak!

vinn

bloodyruby wrote:

vinn wrote:

gue ada satu lagi nih:

-Ibu Kartini-
"Ibu kita Kartini.Putri sejati.Putri indonesia.Harum namanya..."
(heran ga loe?dia tuh anaknya siapa?sejati???atau indonesia???uda gitu,namanya kartini atau harum?????"

agak maksa sih, tapi bolehlah usahanya.

yeh,namanye juga JAYUZ MODE ON...
mujinya ga rela nih... :x
LOL